Minggu, 10 November 2019

urutan warna kabel straight dan cross

Susunan warna kabel straight dan crossover

Warna kabel straight dan cross - Susunan warna kabel straight dan kabel cross itu berbeda, untuk urutan warna standar kabel straight adalah setiap ujung kedua kabelnya sama sedangkan untuk warna standar kabel cross adalah setiap ujung kedua kabelnya beda. Alat alat yang digunakan untuk membuat kabel straight dan crossover seperti : tang crimping, Tester kabel LAN.

Kabel UTP (UNSHIELDED TWISTED PAIR) digunakan untuk jaringan komputer. Kabel UTP mempunyai 5 cat warna yang berbeda yang dapat mendukung transfer data hingga mencapai 100 mbps.  Cat dalam kabel UTP terdiri dari 4 pasang kabel yang berwarna, warna warna kabel terserbut adalah:

  • putih orange
  • orange
  • putih biru
  • biru
  • putih hijau
  • hijau
  • putih coklat
  • coklat

Susunan warna kabel straight 

Kabel straight digunakan biasanya untuk menghubungkan device atau perangkat yang berbeda seperti : menghubungkan komputer ke hub, hub ke komputer, komputer ke switch atau sebaliknya.

Urutan warna kabel straight itu sama  di setiap kedua ujung kabel itu memiliki warna yang sama baik itu ujung a atau ujung b.

Urutan warna kabel straight
1. Putih orange
2. Orange
3. Putih hijau 
4. Biru
5. Putih biru
6. Hijau
7. Putih coklat
8. coklat

                                         

Susunan warna kabel cross

Kabel cross digunakan biasanya untuk menghubungkan device atau perangkat yang sama seperti : menghubungkan komputer ke komputer, hub ke hub, switch ke switch.

Urutan warna kabel cross itu berbeda dengan straight cross di setiap kedua ujung kabel itu berbeda warna antara ujung 1 dengan ujung 2.

Urutan warna kabel cross
Ujung pertama pada kabel cross memiliki warna yang sama dengan urutan kabel straight.
Ujung A pada  kabel Straight

1. Putih orange
2. Orange
3. Putih hijau 
4. Biru
5. Putih biru
6. Hijau
7. Putih coklat
8. coklat


1. Putih hijau 
2. Hijau
3. Putih orange
4. Biru
5. Putih Biru
6. Orange
7. Putih coklat
8. Coklat


langkah-langkah crimping kabel

LANGKAH-LANGKAH CRIMPING KABEL

Apa sih pengertian crimping? crimping yaitu proses dimana sebuah kabel jaringan di proses agar mampu menjadi sebuah kabel jaringan yang utuh dan sempurna sehingga mampu digunakan. Pengertian crimping yang simpel yaitu cara membuat kabel jaringan.

Alat dan Bahan Crimping



  •  Tang crimping yang mempunyai fungsi untuk memotong kabel UTP. 




  • LAN Tester mempunyai fungsi yaitu untuk mengetes kabel UTP yang telah dirangkai.


  • Kabel UTP Berguna untuk penghubung jaringan ke PC atau hardware lainnya.


  • RJ-45 connector Berguna untuk menyambungkan perangkat baik ke PC/desktop dengan kabel UTP agar bisa terhubung sehingga menjadi jaringan yang utuh.
http://tkjguntur-septialuthfi.blogspot.com/2017/06/pengertian-dan-langkah-langkah-crimping.html

Langkah-langkah Meng-Crimping


  • Siapkan kabel UTP yang akan digunakan.
  • Kemudian potong ujung kabel UTP dengan menggunakan Tang Crimping.
  • Kemudian rangkai kabel UTP menjadi tipe Straight atau Cross. Tipe straight ini biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer jaringan yang memakai hub atau client ke hub. Untuk tipe Cross ini biasanya digunakan untuk menyambungkan langsung antar dua PC atau antar hub. untuk yang belum tau mengenai urutan tipe Straight dan Cross bisa lihat dibawah

  • Setelah kabel UTP sudah dirangkai sesuai tipe yang akan digunakan, lalu masukkan Kabel UTP tersebut ke Rj-45 connector.
  • Kemudian setelah kabel selesai dirangkai, crimping kabel UTP yang telah di lengkapi dengan Rj-45 connector tersebut kedalam Tang crimping.
  • Lalu setelah itu uji coba kabel UTP tersebut ke LAN Tester. Selamat mencoba!

Minggu, 13 Oktober 2019

BAGIAN-BAGIAN DAN FUNGSI MOTHERBOARD

BAGIAN-BAGIAN DAN FUNGSI MOTHERBOARD



Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya

BILKONET – Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya. Motherboard merupakan salah satu hardware komputer yang terdapat di dalam CPU. Motherboard sering disebut juga dengan sebutan “papan induk” yang merupakan sebuah hardware berbentuk papan yang berfungsi sebagai tempat berbagai macam hardware komputer lainnya saling terhubung.
Jadi, motherboard ini adalah ‘sang penghubung’ perangkat-perangkat komputer lainnya. Motherboard sendiri memiliki komponen-komponen di dalamnya (di atasnya), yang masing-masing komponen tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Masih banyak yang belum mengetahui tentang nama-nama komponen motherboard dan juga fungsinya.
Untuk itu, Webmobile akan coba menyajikan artikel tentang komponen-komponen motherboard beserta fungsinya.

1. CPU Socket / Socket Prosessor


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Socket Prosessor adalah komponen motherboard yang berfungsi sebagai tempat memasang prosessor. Dilihat dari segi tampilannya, di sekitar area CPU socket ini selalu ada 4 lubang yang berfungsi sebagai penyangga Heatsink Fan, karena pada saat kerjanya, Prosessor sangat membutuhkan penghantar panas. Dalam menentukan motherboard, CPU socket ini harus menjadi salah satu pertimbangan. CPU socket yang terdapat pada motherboard haruslah cocok dengan jenis prosessor yang ada. Karena biasanya masing-masing jenis prosessor berbeda CPU socketnya.
Contoh, apabila anda punya motherboard yang socket prosessornya socket prosessor untuk AMD, jangan harap anda bisa pakai motherboard tersebut dengan menggunakan prosessor Intel, karena jenis CPU socket di motherboardnya berbeda.
Jadi, perhatikan jenis socket prosessor saat anda berencana untuk membeli motherboard. Usahakan socket prosessor motherboard tersebut kompatibel atau support dengan prosessor terbaru.

2. Slot Memory


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Slot memory adalah komponen motherboard yang berfungsi sebagai tempat untuk memasang RAM. Dari segi fisik, tampilannya memanjang, sesuai dengan bentuk RAM. Posisi Slot Memory ini biasanya bersebalahan dengan socket prosessor. Dan pada umumnya berjumlah lebih dari satu slot.
Perlu diingat, apabila anda berniat membeli RAM baru, pastikan jenis RAM yang anda beli cocok dengan slot memory motherboard anda. Karena, beda jenis RAM maka berbeda pula slot memory nya.

3. Slot IDE dan Slot SATA


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Slot IDE dan Slot SATA berbeda bentuk tapi fungsinya sama, yaitu untuk menghubungkan Hard Disk atau CD/DVD-ROM ke motherboard. Bentuk keduanya disesuaikan dengan kabel yang digunakan masing-masing slot tersebut.
Slot IDE memiliki bentuk yang memanjang sesuai dengan kabel yang digunakan, yakni kabel IDE. Sedangkan bentuk slot SATA lebih kecil dibanding slot IDE, karena kabel yang digunakan, yakni kabel SATA ukurannya memang lebih kecil ketimbang kabel IDE.
Slot IDE sudah mulai ditinggalkan penggunaannya. Bukan berarti sudah tidak ada pada motherboard, tapi memang sudah jarang digunakan. Hal ini dikarenakan, kebanyakan hard disk – hard disk sekarang merupakan jenis hard disk SATA dan hard disk IDE sudah jarang yang menjual.
Tips untuk anda yang berniat membeli motherboard, usahakan membeli motherboard yang sudah ada slot SATA nya, karena motherboard-motherboard lama biasanya belum ada slot SATA nya. Tapi, kalau memang hard disk anda tipe nya tipe hard disk IDE, tak masalah kalau motherboardnya tidak ada slot SATA nya.

4. Slot AGP dan Slot PCI


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Slot AGP dan Slot PCI memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai tempat Graphic Card atau VGA card terpasang. AGP biasanya digunakan untuk VGA card lama dan komputer-komputer sekarang sudah semakin jarang yang menggunakan VGA card AGP. Kebanyakan motherboard-motherboard sekarang lebih menggunakan slot PCI.

5. BIOS (Basic Input Output System) Dan UEFI Chip


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
BIOS (Basic Input Output System) adalah sebuah chip yang memiliki fungsi sebagai kontrol seluruh perangkat (hardware) yang ada di komputer. BIOS inilah yang bertanggung jawab pada saat komputer booting.
Dewasa ini, BIOS sudah mulai digantikan perannya dengan UEFI. Dengan fungsi yang sama, UEFI muncul dengan teknologi yang lebih canggih dibanding BIOS. UEFI dan BIOS sama-sama berbentuk sebuah chip yang posisinya tidak tentu di setiap motherboard. Untuk mengenalinya, biasanya di atasnya terdapat tulisan BIOS atau nama merk nya.

6. Battery CMOS


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Battery CMOS (Complimentary Metal Oxide Semiconductor) adalah sebuah batrai kecil yang berfungsi untuk memberikan daya kepada BIOS. Selain itu, battery CMOS juga berfungsi untuk menyimpan setingan-setingan yang ada di dalam BIOS. Bentuknya mirip seperti batrai jam tangan, tapi ukurannya lebih besar.
Apabila anda mencabut battery CMOS tersebut, maka BIOS akan kembali ke settingan default pabrikannya. Jadi, kalau anda lupa password untuk masuk ke BIOS, cabut saja battery CMOS ini dari motherboard anda.

7. Power Connector


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Power Connector merupakan kompenen motherboard yang tidak kalah penting dengan komponen lainnya. Berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan power supply.

8. I/O Ports (Input/Output Ports)


Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
Komponen-Komponen Motherboard Beserta Fungsinya
I/O Ports ini adalah bagian komponen motherboard yang secara langsung ‘berinteraksi’ dengan pengguna komputer. Ya, karena I/O ports memang merupakan sekumpulan port sebagai tempat ‘nyolok’ beragam perangkat (hardware) input maupun output komputer, seperti port LAN, USB, PS/2 , VGA, dsb.

CARA KERJA KOMPUTER

Sistem komputer didefinisikan sebagai jaringan elektronik yang terdiri dari sejumlah perangkat dengan fungsinya masing-masing. Sebagaimana diketahui, pengolahan data menggunakan komputer dikenal dengan istilah EDP. Pengolahan data itu sendiri merupakan proses untuk mengolah input menjadi output yang berupa informasi. Untuk digunakan mengolah data menjadi informasi, diperlukan adanya sistem komputer.

Sistem komputer bekerja dengan tahapan-tahapan penting yang terhubung satu sama lain sebagai berikut :

1. Input
Input atau pemasukan merupakan tahap awal dari proses pengolahan data dengan sistem komputer. Tahapan input dilakukan dengan memasukkan data mentah (raw data) ke dalam sistem komputer melalui perangkat input (input device). Contoh dari input device tersebut antara lain keyboard, scanner, microphone, dan lain-lain. Perangkat-perangkat ini digunakan untuk memasukkan data yang hendak diolah menjadi informasi. Keyboard digunakan untuk memasukkan huruf, angka, ataupun simbol. Lalu, scanner digunakan untuk memasukkan data berupa gambar. Kemudian, microphone digunakan untuk memasukkan data berupa suara.

2. Process
Process atau pemrosesan merupakan tahap pengolahan data yang dilakukan oleh perangkat proses (processing device) berupa CPU. Ada tiga fungsi dasar dari pemrosesan data yang dilakukan oleh CPU, yaitu fungsi kontrol, fungsi register, dan fungsi Arithmetic and Logic Unit (ALU). Fungsi ALU ini berupa operasi perhitungan aritmetika dan logika, atau dengan kata lain, CPU memproses data sesuai dengan instruksi program. Dengan demikian, CPU bekerja sesuai dengan program-program yang terdapat dalam suatu aplikasi. Data mentah tadi diproses sedemikian rupa hingga menjadi informasi yang bermanfaat.

3. Output
Output atau pengeluaran merupakan tahap pencetakan informasi yang bisa berupa file hardcopy ataupun file softcopy, melalui perangkat output (output device). Hardcopy artinya menggunakan media atau objek berbentuk fisik seperti buku, surat, dokumen, dan lain-lain. Sedangkan softcopy artinya menampilkan informasi secara visual, sebab informasi tidak berupa objek fisik, tetapi dalam bentuk objek digital. Contoh dari output device tersebut antara lain printer, monitor, proyektor, dan lain-lain.

4. Storage
Tahap keempat ini merupakan proses rekaman hasil pengolahan data ke perangkat penyimpanan (storage device). Tujuannya agar informasi dapat kembali dipergunakan sebagai input untuk proses selanjutnya, bisa jadi informasi yang sudah ada masih membutuhkan tambahan data atau akan digunakan untuk keperluan lainnya. Adapun pengolahan data yang dilakukan oleh sistem komputer ini tidak memiliki akhir. Meskipun pangkalnya adalah input data, output data bukan berarti ujungnya. Sebab, informasi yang telah diperoleh masih bisa dikembangkan lagi menjadi informasi lain.

Kamis, 26 September 2019

Jaringan Dasar

1.IP Adresss

 IP Address adalah alamat atau identitas numerik yang diberikan kepada sebuah perangkat komputer agar komputer tersebut teridentifikasi dan dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Alamat atau Identitas tersebut berupa nomer yang terdiri dari 4 blok bilangan desimal yang nilainya terbatas dari angka 0 sampai 2.

Macam-macam IP Adress

KELAS-KELAS ALAMAT

Dalam RFC 791, alamat IP versi 4 dibagi ke dalam beberapa kelas, dilihat dari oktet pertamanya, seperti terlihat pada tabel. Sebenarnya yang menjadi pembeda kelas IP versi 4 adalah pola biner yang terdapat dalam oktet pertama (utamanya adalah bit-bit awal/high-order bit), tapi untuk lebih mudah mengingatnya, akan lebih cepat diingat dengan menggunakan representasi desimal.

Kelas Alamat IP
Oktet pertama
(desimal)
Oktet pertama
(biner)
Digunakan oleh




Kelas A
1–126
0xxx xxxx
Alamat unicast untuk jaringan skala besar
Kelas B
128–191
10xx xxxx
Alamat unicast untuk jaringan skala menengah hingga skala besar
Kelas C
192–223
110x xxxx
Alamat unicast untuk jaringan skala kecil
Kelas D
224–239
1110 xxxx
Alamat multicast (bukan alamatunicast)
Kelas E
240–255
1111 xxxx
Direservasikan;umumnya digunakan sebagai alamat percobaan (eksperimen); (bukan alamat unicast)
Kelas A
Alamat-alamat kelas A diberikan untuk jaringan skala besar. Nomor urut bit tertinggi di dalam alamat IP kelas A selalu diset dengan nilai 0(nol). Tujuh bit berikutnya—untuk melengkapi oktet pertama—akan membuat sebuah network identifier. 24 bit sisanya (atau tiga oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Ini mengizinkan kelas A memiliki hingga 126 jaringan, dan 16,777,214 host tiap jaringannya. Alamat dengan oktet awal 127 tidak diizinkan, karena digunakan untuk mekanisme Interprocess Communication (IPC) di dalam mesin yang bersangkutan.
Kelas B
Alamat-alamat kelas B dikhususkan untuk jaringan skala menengah hingga skala besar. Dua bit pertama di dalam oktet pertama alamat IP kelas B selalu diset ke bilangan biner 10. 14 bit berikutnya (untuk melengkapi dua oktet pertama), akan membuat sebuah network identifier. 16 bit sisanya (dua oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Kelas B dapat memiliki 16,384 network, dan 65,534 host untuk setiap network-nya.
Kelas C
Alamat IP kelas C digunakan untuk jaringan berskala kecil. Tiga bit pertama di dalam oktet pertama alamat kelas C selalu diset ke nilai biner 110. 21 bit selanjutnya (untuk melengkapi tiga oktet pertama) akan membentuk sebuah network identifier. 8 bit sisanya (sebagai oktet terakhir) akan merepresentasikan host identifier. Ini memungkinkan pembuatan total 2,097,152 buah network, dan 254 host untuk setiap network-nya.
Kelas D
Alamat IP kelas D disediakan hanya untuk alamat-alamat IP multicast, sehingga berbeda dengan tiga kelas di atas. Empat bit pertama di dalam IP kelas D selalu diset ke bilangan biner 1110. 28 bit sisanya digunakan sebagai alamat yang dapat digunakan untuk mengenali host. Untuk lebih jelas mengenal alamat ini, lihat pada bagian AlamatMulticast IPv4.

Kelas E
Alamat IP kelas E disediakan sebagai alamat yang bersifat "eksperimental" atau percobaan dan dicadangkan untuk digunakan pada masa depan. Empat bit pertama selalu diset kepada bilanganbiner 1111. 28 bit sisanya digunakan sebagai alamat yang dapat digunakan untuk mengenali host.


Kelas Alamat
Nilai oktet pertama
Bagian untukNetwork Identifier
Bagian untuk Host Identifier
Jumlah jaringan maksimum
Jumlahhost dalam satu jaringan maksimum

Kelas A
1–126
W
X.Y.Z
126
16,777,214
Kelas B
128–191
W.X
Y.Z
16,384
65,534
Kelas C
192–223
W.X.Y
Z
2,097,152
254
Kelas D
224-239
Multicast IP Address
Multicast IP Address
Multicast IP Address
Multicast IP Address
Kelas E
240-255
Dicadangkan; eksperimen
Dicadangkan; eksperimen
Dicadangkan; eksperimen
Dicadangkan; eksperimen
Catatan: Penggunaan kelas alamat IP sekarang tidak relevan lagi, mengingat sekarang alamat IP sudah tidak menggunakan kelas alamat lagi. Pengemban otoritas Internet telah melihat dengan jelas bahwa alamat yang dibagi ke dalam kelas-kelas seperti di atas sudah tidak mencukupi kebutuhan yang ada saat ini, di saat penggunaan Internet yang semakin meluas. Alamat IPv6 yang baru sekarang tidak menggunakan kelas-kelas seperti alamat IPv4. Alamat yang dibuat tanpa mempedulikan kelas disebut juga dengan classless address.

2.Geteway

Gateway (Gerbang Jaringan) adalah suatu perangat yang menghubungkan jaringan komputer yang satu atau lebih jaringan komputer dengan media komunikasi yang berbeda sehinga informasi pada saat jaringan komputer di alihkan akan berbeda dengan media jaringan yang berbeda

                                                         Macam-macam Geteway
  • Finpay. Produk payment gateway ini merupakan produk ungulan dari PT Finnet Indonesia yang sudah ada sejak tahun 2006 yang lalu. Finpay bergerak di dalam bdang penyediaan layanan solusi sistem transaksi pembayaran secara elektronik atau disebut juga e payment untuk melakukan pembayaran segala transaksi juga kebutuhan. Konsep bisnis yang dilakukan FinPay ialah menyertakan prosss menghubungkan juga mentransformasikan semua entitas bisnis baik bank,biller / merchants, BI / regulator, agents, juga customer sebagai end user yang akan terlibat fi dalam transaksi finansial sehingga semua birokrasinya menjadi lebih sederhana juga lebih singkat.
Hasil gambar untuk gambar gateway finpay adalah

  • Ipaymu. Profil ini juga menasarkan pembayaran onlune dimana bauran produknya meliputi fungsi e commerce untuk melakukan perdagangan ritel. iPaymu mempunyai tool yang terintegrasi dengan ecommerce yang dibutuhkan sebagai alat pembayaran secara online menggunakan kartu debit, kartu kredit,bahkan melakukan penarikan atau pengiriman uang . Pebisnis yang ada di Indonesia membutuhkan pembayatan online untuk websitenya yang aman juga produktif. iPay akan meminimalkan pengetahuan  yang diperlukan bisnis online dengan aplikasi yang mudah tanpa harus ada pemrograman karena bisa mempunyai sistem pembayaran online sendiri pada website sendiri.
Hasil gambar untuk gambar gateway ipaymu adalah

  • Veritrans. Paymnet gateway ini termasuk ke dalam perusahaan pembayaran online yang inovatif yang ada di Midplaza Sudirman. PT Midtrans Veritrans Indonesia ialah hasil join antara Netprice.com dengan Midplaza Holdings. sistem integrasi online payment gateway dengan mudah bisa diintegrasikan dengan dukungan technical support yang penuh. Netprice.com merupakan perusahaan payment gateway yang ada di Jepang yang digunakan masyarakat di sana untuk melakukan pembayaran transaksi online dengan terpercaya dan keamanan yang tinggi. Kesuksesab tersebut pun ingin di ulang di Indonesia dengan menggaet Midplaza Holdings sebagai partner.
Hasil gambar untuk gambar gateway veritrans adalah

  • Doku. Profil yang satu ini juga merupakan payment gateway yang paling banyak digunakan juga yang paling populer di masyarakat Indonesia. Doku menjadi pionir untuk penyedia jasa solusi pembayaran secara online yang ada di Indonesia. Doku merupakan perusahaan independen pertama yang bergerak dalam bidang ini dan menitikberatkan pada inovasi yang disesuaikan dengan berbagai tuntutan bumisnis atau gaya hidup masyarakat di jaman modern seperti sekarang. Doku menjadi mitra terbaik dalam memenuhi pembayaran secara online yang dilakukan pada saat membeli barang dan lain sebagainya secara online melalui online shop atau e commerce dan lain sebagainya.sumber https://koinworks.com/blog/mengenal-berbagai-macam-gateway-payment/
Hasil gambar untuk gambar gateway doku adalah


3.Subnet Mask

Subnet mask adalah istilah teknologi Informasi yang membedakan Network ID dan Host ID atau sebagai penentu porsi Network ID dan Host ID pada deretan kode biner. Fungsi dari subnet mask sendiri adalah untuk membedakan Network ID dengan Host ID dan menentukan alamat tujuan paket data apakah local atau remote.

                                                         Macam-macam Subnet mask